layar berkembang di samudra lepas
burung-burung camar panik dari balik sarang
penyu-penyu berlarian ke pesisir
lumba-lumba sibuk selamatkan jutaan jiwa
laut berteriak, menyapu pencuri ikan
gunung-gungung muntah, semburkan lahar panas ke kota-kota
hutan dan dedaunan marah
menimbun mereka dengan lumpur segar
mari kita bertafakur
menyadari keegoisan yang tak kunjung usai
mungkin mereka sedang berkata
"sudahi semua dan sisakan kami untuk anak cucumu kelak"
resapi bisikan dedaunan yang sedang melantunkan doa
coba kita bersatu dengan alam
dan hargai mereka sebagai ciptaan TUHAN
bisik alam...mengingat pada postingan tentang "alam", kembali kealam artinya hidup segar, menyerasikan dengan alam.....bertindak seperti alam...kadang sejuk, lembut..kadang keras, merusak...tetapi itu juga karena imbas ulah manusia....yang merusak alam...
BalasHapuse..eh nyambung gak ya dengan puisi diatas ^___^
benar,...cinta itu tak melulu ttg sepasang kekasih tapi juga kecintaan kita kepada alam.
BalasHapusalam yg juga inginkan di cintai.....
hingga anak cucu kita kelak masih menikmati hasil karya luar biasa Yang Maha Kuasa...:)
mari kita selamatkan bumi kita yang cuma satu ini ....
BalasHapusmari menjaga lingkungan alam kita. nyambung gak ya?
BalasHapusorg kaya mau tambah kaya...mungkin sudah saatx marxisme beraksi
BalasHapus