tinggal di rumah sampah
dalam kemewahan yang tidaklah nyata
renung hanya bongkahan nista
di setiap detik raungan jiwa mengejolak
apa harta?
apa tahta?
apa segala?
tidak
bukan itu
bukan semua
bisik punya bisik beredar deras
tak tertahan dan membeludak
insan lari menghindari tamparan
karna tulus putih dia temukan di bawah dahan ilalang
karna aku, dia dan mereka butuh kasih sayang
bukan hanya kemewahan
Setuju kang...
BalasHapusKasih sayang tidak bisa diukur dengan kemewahan
Salam hangat & sukses selalu...
Aku juga bth kash sayang :P, bukan cuma harta :D
BalasHapus